KEBOLEHAN MALINGSIAL?

Pembaca Indonesia yang terhormat
Pembaca Malingsial yang tercela
Pembaca seluruh dunia (kecuali Malingsial) yang saya hormati

Setelah melihat kebolehan tentara Malingsial, saya merasa kagum dengan busana dan tongkrongan mereka, inilah hal-hal yang membuat saya kagum:

Pertama
Pasukan Malingsia mendapat giliran parade di London untuk menjaga Ratu Inggris


Lihatlah kostum mereka, bagus sekali, tapi kalau mereka ke Indonesia pantesnya jadi Pager Bagus di acara resepsi Pernikahan atau Sunatan.



Kedua
Tentara Malingsial memberi hormat dan laporan kepada majikannya (Tuan British).



Ck ck ck, betapa setianya mereka ya kepada majikan, bagi Indonesia, tidak ada istilah menghormat tentara asing, atau majikan asing, yang ada adalah kesetaraan, tidak boleh tunduk kepada pihak asing, kalau bisa saling kerjasama.


Apalagi menghormat dan tunduk kepada Inggris, yang ada Inggris di libas oleh rakyat Indonesia pada pertempuran Surabaya (Battle of Soerabaia) 1945.



Bagaimana? kagum bukan dengan tentara Malingsial? Mereka gagah sekali dan cocok untuk parade atau upacara saja.
Perang? belum terbukti, sewaktu Indonesia mengkampanyekan konfrontasi dengan Malingsialpun yang kita hadapi tentara-tentara asing lain, SAS Inggris, Australia dan Gurkha India.

Ketiga
Dimana ya Malingsial? tidur kali?


Tok, tok, pak bangun pak, hei pak,...khusu banget...

Ini tahun 2011, Indonesia sudah maju pak, negara bapak yang mundur,...Pikir....

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More